[Latest News][6]

Artikel menarik
Fisika
Kesehatan
Sains
Sejarah
Semua Tentang Mahasiswa
Teknologi
Tips dan trik
Tokoh
Umum

Monday, August 29, 2016

KAMPUNG KREATIF BERBASIS LINGKUNGAN HIDUP


Kondisi lingkungan masyarakat perkotaan yang relatif padat tentu akan menimbulkan berbagai permasalahan lingkungan hidup. Salah satu permasalahan lingkungan hidup yang kerap ada di masyarakat perkotaan adalah kurangnya pemahaman masyarakat dalam menata dan menjaga lingkungan hidup sekitar. Tak heran, banyak masyarakat yang masih membuang sampah tidak pada tempatnya. Apabila hal tersebut terus di biarkan tanpa adanya upaya, maka permasalahan lingkungan hidup akan semakin bertambah. Oleh karena itu, perlu di adakan suatu tindakan yang dapat memberikan edukasi terkait solusi dari permasalahan-permasalahan lingkungan hidup yang ada di daerah perkotaan.

Salah satu lahan tidur yang ada di kelurahan Sukabungah

Adalah kami, para Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang telah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema Lingkungan Hidup (LH) di kelurahan Sukabungah, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung yang pada pelaksanaannya menemukan temuan-temuan dan berbagai permasalahan lingkungan hidup yang ada di kelurahan Sukabungah. Adapun salah satu permasalahan lingkungan hidup yang ada di kelurahan Sukabungah adalah kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup. Hal tersebut terlihat dari keadaan lingkungan yang kurang terawat, banyak sampah yang berserakan disekitar rumah warga, dan tentunya banyak lahan kosong/tidur yang digunakan warga untuk membuang sampah. Tentunya, lahan-lahan kosong tersebut merupakan salah satu temuan bagi kami untuk di optimalkan dalam kegiatan lingkungan hidup. 

Untuk menindaklanjuti masalah tersebut, pada tanggal 21 Juli 2016, kami kelompok Mahasiswa KKN Tematik Lingkungan Hidup Universitas Pendidikan Indonesia  kelompok kelurahan Sukabungah bekerjasama dengan kelompok Mahasiswa KKN Tematik Lingkungan Hidup UPI Kelurahan Sukagalih yang sama-sama berada di daerah Kecamatan Sukajadi,  Kota Bandung. Atas dasar rekomendasi dari dosen pembimbing lapangan, Kami mengadakan kegiatan “Penyuluhan Lingkungan Hidup” dengan tema “Meningkatkan Kesadaran Masyarakat melalui Urban Farming dan kebersihan Lingkungan Hidup” di aula kantor Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung. Acara tersebut merupakan suatu bentuk Inovasi daerah sebagai upaya untuk merealisasikan Kampung Kreatif Berbasis Lingkungan Hidup sekaligus merupakan kabar baik bagi warga masyarakat Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung karena dengan diadakannya penyuluhan lingkungan hidup, masyarakat dapat mendapatkan pemahaman mengenai cara menjaga lingkungan hidup, salah satunya adalah dengan Urban Farming.

Drs. Yudy Hermawan sedang memberikan sambutan dalam acara penyuluhan LH

Pada pelaksanaanya, acara ini berlangsung dengan lancar. Adapun yang menjadi pemateri pada acara penyuluhan lingkungan hidup adalah Prof. Dr. Wanjat Kastolani, M. Pd. Selaku dosen pembimbing lapangan mahasiswa KKN Tematik LH UPI  Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung 2016. Acara penyuluhan lingkungan hidup diawali dengan sambutan dari Drs. Yudy Hermawan selaku camat Sukajadi, dihadiri oleh lurah kelurahan Sukabungah dan lurah kelurahan Sukagalih, serta dihadiri oleh beberapa intansi terkait dari kedua kelurahan seperti para ketua RW, kelompok PIPPPK, dan Karang Taruna.

Prof. Dr. Wanjat Kastolani, M. Pd. sedang memberikan pematerian dalam acara penyuluhan LH

Dengan diadakannya kegiatan penyuluhan lingkungan hidup yang secara garis besar memberikan edukasi terkait urban farming, para aparat yang ada di masyarakat diharapkan dapat memulai estafet transformasi pengetahuan mengenai lingkungan hidup kepada warga masyarakat. Secara spesifik, para aparat diharapkan dapat memanfaatkan lahan kosong/tidur yang ada di daerahnya masing-masing untuk di optimalkan dalam kegiatan urban farming.

Sesi tanya jawab pada acara penyuluhan LH

Setelah penyampaian materi dari pembicara, dengan dipandu oleh moderator peserta penyuluhan diperkenankan untuk menanyakan pertanyaan seputar lingkungan hidup kepada pemateri. Para tamu undangan pun terlihat begitu antusias dalam acara penyuluhan lingkungan hidup, hal tersebut terlihat dari beberapa tamu yang bertanya seputar permasalahan lingkungan hidup dan urban farming kepada Prof. Dr. Wanjat Kastolani, M. Pd. selaku pemateri penyuluhan lingkungan hidup.

Membersihkan lahan tidur dari sampah dan puing-puing bangunan

Pada pasca kegiatan Penyuluhan Lingkungan Hidup, kami mahasiswa KKN LH UPI kelompok Sukabungah melaksanakan kegiatan “Urban Farming” di  RW 04 kelurahan Sukabungah bersama karang taruna dan warga masyarakat yang terlibat. Tentunya, kami telah mendapatkan edukasi tekait urban farming. Kegiatan dimulai dengan membersihkan lahan kosong / tak terpakai yang dipenuhi oleh sampah dan puing-puing sisa bangunan.

Membuat udukkan tanah untuk media tanam

Menanam tanaman produktif bersama warga masyarakat kelurahan Sukabungah

Setelah lahan bersih, kami membuat undukan tanah sebagai media yang nantinya akan di tanami oleh bebagai bibit tanaman produktif. Terbantu dengan hujan yang turun, tanah yang sudah dibuat undukkan terbasahi sehingga memudahkan penanaman setelah hujan reda. Beberapa bibit yang belum tertanam diberikan secara cuma-cuma kepada warga yang berpartisipasi dalam penanaman untuk kemudian ditanam kembali di wilayah rumah masing-masing. Setelah penanaman rampung, kami memafaatkan pecahan genting untuk dijadikan alas pijakan di antara undukkan. Walaupun sederhana, pecahan genting yang disusun memberikan kontribusi keindahan dari segi dekorasi. Hari-hari selanjutnya kami mengontrol secara berkala karena lokasi Urban Farming sudah dijaga dan dirawat oleh warga setempat yang tempat tinggalnya dekat dengan lokasi tersebut.

Hasil kegiatan Urban Farming

Dengan terlaksananya kegiatan Penyuluhan Lingkungan Hidup dan Kegiatan Urban Farming, para warga masyarakat mendapatkan edukasi terkait pemeliharaan lingkungan hidup yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya dengan melakukan kegiatan pertanian di daerah perkotaan, yakni kegiatan Urban Farming. Kegiatan tersebut merupakan  salah satu upaya untuk merealisasikan Kampung Kreatif Berbasis Lingkungan Hidup demi menjadikan Indonesia sebagai Negara yang berbasis lingkungan hidup dan tentunya Untuk Indonesia yang lebih baik lagi.


Artikel ini diikutsertakan pada Kompetisi Menulis Blog Inovasi Daerahku - https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku

Sunday, August 21, 2016

Setidaknya, Ada 3 Orang yang rela Mengorbankan Nyawa nya untuk Dirimu ! Siapakah Mereka ?

http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Pernah terbersit di dalam hati, apakah diri ini pantas untuk hidup ? adakah orang yang rela mengorbankan nyawanya demi keselamatan diri ini ? bagaikan lilin yang menerangi dalam kegelapan, namun ia rela  terbakar demi menghasilkan seberkas cahaya dari api sunyi untuk menerangi kegelapan yang membutakan mata para insan yang berharga. Ia sadar akan kemampuannya, ia tidak akan bisa menjadi matahari yang mampu menerangi dunia. Namun ia berjuang dengan segenap kemampuannya demi keselamatan jiwa yang ingin di lindunginya. Walaupun pada akhirnya, semua kan sirna dan api penyemangat pun akan padam oleh sang waktu. Namun, semangat itu akan tetap hidup di dalam diri setiap insan berharga sebagai seberkas cahaya yang mampu menerangi hati yang sunyi oleh gelapnya dunia.

Mereka adalah malaikat pelindung mu. Mereka adalah pelita dalam kegelapan. Mereka adalah orang yang akan selalu ada untuk mu. Mereka tak pernah mengharapkan balasan. Mereka tak pernah  berniat untuk menyakiti mu. Mereka tak pernah meninggalkan mu. Yang mereka inginkan adalah kebahagiaan mu. Yang mereka inginkan  adalah kesuksesanmu. Yang mereka inginkan adalah keselamatanmu. Tentu, Mereka rela mengorbankan nyawanya demi dirimu.
Lalu, siapakah mereka ? 


  • Ibu
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Siapa yang harus kamu hormati ? jawabannya adalah Ibu mu, Ibu mu, dan Ibu mu. Dia adalah orang yang telah melahirkanmu. Dia adalah orang yang telah membesarkanmu. Dia adalah orang yang selalu mendo’a kan kebaikan untuk mu. Tentu, keselamatanmu adalah prioritas baginya. Sesulit apapun keadaannya, Ibu akan selalu berusaha untuk membahagiakan anaknya. Kebahagiaanmu adalah kebahagiaan Ibu mu. Kesedihanmu adalah kesedihan Ibumu. Dia akan selalu melindungimu.  Kasih sayang Ibu laksana sinar matahari pagi yang selalu menghapuskan kegelapan. Ketulusan hati Ibu laksana air suci yang memberikan kehidupan di muka bumi. Jiwa dan raga pun rela dia berikan demi keselamatan hidupmu.

  • Ayah
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Ya, Ayahmu. Dia adalah pahlawanmu. Dia adalah orang yang akan selalu melindungimu, memastikan bahwa dirimu tetap aman. Dia adalah orang yang akan memimpinmu, membimbingmu menuju kebaikan. Dia adalah orang yang akan menjamin semua kebutuhanmu tercukupi. Dia adalah orang yang akan mengajarimu cara untuk bertahan hidup di dunia yang keras penuh derita. Dia rela mengorbankan hidupnya ketika dirimu berada dalam keadaan berbahaya.

  •  Dia
http://adanashari.blogspot.co.id/2016/08/setidaknya-ada-3-orang-yang-rela.html 
Ketahuilah, bahwa dia adalah orang yang selalu mengawasimu, dan selalu memperhatikanmu walaupun terkadang kau tak menyadarinya. Dia adalah orang yang selalu ingin bersamamu dan selalu ingin melihatmu. Dia memang menginginkan perhatian darimu, tapi dia tidak pernah memaksakan hal itu. Kebahagiaanmu adalah kebahagiaannya. Sekalipun kebahagiaanmu bukan ditujukan padanya, tapi hanya dengan melihatmu bahagia saja sudah cukup baginya. Dia adalah orang yang akan selalu ada untukmu walaupun kau tak memintanya. Dia menjadikan dirimu sebagai inspirasinya, sebagai alasan bahwa di dunia ini terdapat kebahagiaan yaitu dirimu. Dia juga akan membimbingmu menuju kebaikan apabila dirimu tersesat, walaupun terkadang dia tidak akan menunjukannya secara langsung kepada dirimu. Dia tidak ingin kau bersedih. Dia tidak ingin kau terluka. Dia adalah orang selalu berusaha memantaskan diri untuk membuatmu bahagia. Dia adalah orang ketiga selain dari Ibumu dan Ayahmu yang rela mengorbankan jiwa dan raganya demi keselamatan hidupmu.

Mulai sekarang, hargailah hidupmu. Karena kehidupanmu adalah kehidupan mereka juga. Karena kebahagiaanmu adalah kebahagiaan mereka juga. Jangan pernah membuat mereka bersedih. Renungkanlah, apabila mereka telah tiada. Karena mereka, Tak akan pernah tergantikan.
Sekedar bertanya, apabila kita berada dalam situasi sulit yang mengharuskan kita untuk memilih salah satu diantara mereka untuk di selamatkan sementara kita hanya diberi satu pilihan saja, siapa yang akan kita pilih ?

Saturday, August 20, 2016

Gugup Saat Akan Berbicara di Depan Banyak Orang ? Cobalah Tips Berikut ini!




Setiap orang pasti pernah merasakan gugup saat akan berbicara di depan banyak orang. Perasaan gugup pasti pernah kita rasakan ketika hendak berpidato, presentasi, menjadi pembawa acara atau sekedar memberi sambutan dalam suatu acara. Tak heran bila rasa gugup mulai datang, tangan kita akan terasa dingin, keringat bercucuran, pernafasan menjadi tidak teratur, tubuh terasa kaku dan bergemetar. Hal tersebut merupakan hal yang wajar, saya pun selalu merasakan hal tersebut ketika hendak berbicara di depan banyak orang. Bahkan, seorang professional pun akan selalu merasakan perasaan gugup ketika hendak berbicara di depan banyak orang.
Sebelum membahas mengenai tips untuk mengatasi rasa gugup saat akan berbicara di depan publik, alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu penyebab atau pemicu terjadinya rasa gugup tersebut.
Berikut adalah penyebab terjadinya rasa gugup saat akan berbicara di depan publik :

1.      Tidak Persiapan

 
Apabila kita kurang persiapan atau bahkan tidak persiapan sama sekali, maka sudah pasti kita akan merasa gugup ketika hendak berbicara di depan banyak orang. tidak persiapan sama sekali merupakan hal yang sangat fatal, terlebih lagi bagi kita yang tidak terbiasa berbicara di depan publik. salah satu penyebab kita tidak persiapan adalah malas.

2.      Tidak Terbiasa Berbicara di Depan Banyak Orang
 
“Bisa Karena Terbiasa.” Pernyataan tersebut sering kita dengar dalam keseharian. Tak ada satu orang pun yang terlahir sempurna. Justru dari ketidaksempurnaan lah kita harus belajar untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Apabila kita tidak membiasakan diri untuk berbicara di depan publik, maka kita akan terus di selimuti oleh perasaan gugup saat hendak berbicara di depan publik.

3.      Kurang Percaya Diri
 
Rasa percaya diri merupakan aspek yang sangat penting ketika kita hendak berbicara di depan publik. Lalu, apa yang menyebabkan kita merasa kurang percaya diri saat akan berbicara di depan publik ? Tentu, tidak persiapan dan tidak terbiasa bicara di depan banyak orang merupakan salah satu faktor timbulnya rasa kurang percaya diri. Di samping itu, hal yang membuat kita kurang percaya diri adalah selalu memikirkan hal negatif yang akan terjadi ketika akan berbicara di depan publik. Takut di tertawakan oleh penonton, takut di marahi oleh penguji, dan takut rencana kita tidak akan berjalan dengan lancar. Ketiga hal tersebut kerap mengganggu pikiran kita ketika hendak berbicara di depan publik. Oleh karena itu, mulai dari sekarang singkirkan lah perasaan negatif, tapi pikirkanlah hal-hal positif.

Di ingatkan kembali, sebelum kita membahas mengenai cara mengatasi rasa gugup saat akan berbicara di depan publik, tentunya, kita harus sudah mengetahui penyebabnya. Oleh karena itu, kita harus mempelajari penyebab dari rasa gugup yang muncul saat akan berbicara di depan publik yang sudah di jelaskan sebelumnya.
Meskipun kita sudah mempelajari penyebab dari rasa gugup tersebut. Kita akan selalu merasa gugup saat akan berbicara di depan publik, perasaan gugup tidak akan hilang begitu saja. Terlebih lagi jika waktu giliran kita tampil semakin dekat. Tentunya perasaan gugup akan datang secara spontan.
Berikut adalah tips untuk mengatasi rasa gugup saat akan berbicara di depan publik :

1.      Berdo'a
 
Segala sesuatu perbuatan tergantung dari niatnya. Maka, ketika kita akan berbicara di depan banyak orang, alangkah baiknya kita berdo’a terlebih dahulu. Meskipun kita sudah berusaha, tapi jika kita tidak berdo’a dalam setiap aktivitas kita maka usaha kita tidak akan maksimal.

2.      Tarik Nafas
 
Sesaat sebelum tampil, tentunya kita harus berdo’a terlebih dahulu. Setelah itu, jangan lupakan untuk menarik nafas dalam-dalam. Menarik nafas dalam-dalam merupakan hal yang sangat penting ketika kita merasa gugup saat akan berbicara di depan publik. Sebab perasaan gugup, badan kaku dan bergemetar di sebabkan oleh tidak lancarnya sirkulasi darah di dalam tubuh. Maka, cobalah untuk menarik nafas dalam-dalam sesaat sebelum tampil. dengan begitu, sirkulasi darah akan semakin membaik dan kembali normal. Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan lewat hidung, rasakan setiap udara yang masuk kedalam tubuh anda, biarkan itu mengalir. Tahan nafas selama beberapa detik, kemudian lepaskan secara perlahan. Lakukan hal tersebut secara berulang-ulang.

3.      Berilah Sambutan
 
Saat sedang berbicara di hadapan banyak orang, tentunya kita tidak boleh langsung membahas mengenai inti persoalan. Pertama-tama, kita harus memberi salam terlebih dahulu kepada para audiens / tamu undangan. Setelah itu, sapa mereka dengan sambutan yang hangat. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan rasa percaya diri serta untuk mengurangi rasa gugup. Terlebih lagi, ketika kita menyapa para audiens, kita memiliki kesempatan untuk memikirkan hal selanjutnya yang akan kita bicarakan.

4.      Jelaskan Maksud dan Tujuan Anda
 
Selanjutnya adalah menjelaskan maksud dan tujuan kita berada pada acara tersebut. Sebagai pembicara, kita harus menjelaskan secara singkat terlebih dahulu maksud dan tujuan kita. Apa saja yang akan di bahas, cobalah untuk menjelaskan terlebih dahulu secara singkat poin apa saja yang akan di bahas. Dengan begitu, para audiens akan mengetahui maksud dan tujuan kita. Tentu hal tersebut juga menguntungkan bagi kita. karena ketika kita menyebutkan poin yang akan di bahas, secara tidak langsung akan memudahkan kita dalam mengingat setiap detail dari poin-poin yang akan di bahas.

5.      Untuk Anda yang Belum Terbiasa, Jangan Menatap Mata Lawan Bicara Anda Secara Langsung
 
Ketika anda bebicara di depan banyak orang, tentunya semua mata akan tertuju pada anda. bagi anda yang belum terbiasa, jangan menatap mata para audiens / penonton secara langsung. Mengapa ? karena ketika anda menatap mata lawan bicara anda, secara tidak langsung hal tersebut akan menggoyahkan rasa percaya diri anda sehingga anda akan merasa semakin gugup. Terlebih lagi jika lawan bicara anda menatap dengan tatapan yang seolah meremehkan, menertawakan, ataupun seperti tidak senang kepada anda. tentu nyali anda akan semakin menurun dan rasa gugup pun semakin menyelimuti anda. Namun, perlu di ingat bahwa tidak semua orang yang ada di hadapan anda memandang dengan tatapan yang seperti itu. Pasti ada orang yang akan menatap anda secara antusias. Pasti ada orang yang menatap anda dengan senyuman serta menghargai anda sebagai pembicara. Lalu, bagaimana kita berinteraksi dengan para audiens/tamu undangan jika kita tidak menatap matanya secara langsung ? Cobalah untuk mengalihkan tatapan anda ke kening atau rambut lawan bicara anda. Meskipun terdengar sedikit konyol, tapi cara tersebut sangat efektif untuk menjaga rasa percaya diri anda agar tidak gugup. Dengan menatap bagian tersebut, anda tidak akan terlalu terpengaruh oleh ekspresi wajah dari lawan bicara anda. Dengan begitu, hal tersebut akan terlihat bahwa anda seolah sedang menatap secara langsung lawan bicara anda. cobalah hal tersebut, secara perlahan anda akan terbiasa untuk berani menatap lawan bicara anda.

6.      Gerakan Tubuh Anda dan Jaga Intonasi Suara Anda
 
Public speaking bukan hanya tentang apa yang akan kita bicarakan di hadapan publik. Tapi juga tentang bagaimana gerakan dari tubuh kita, dan cara bicara kita. Jika kita terlalu fokus terhadap apa yang akan kita bicarakan tanpa memperhatikan ekspresi / gerakan tubuh dan intonasi suara, maka kita akan kesulitan untuk mengatasi rasa gugup saat berada di depan banyak orang. kebanyakan orang yang gugup saat bicara di depan publik cenderung kaku, bicara cepat, dan tergesa-gesa. Untuk mengatasi hal tersebut memang perlu latihan secara rutin. Cobalah untuk latihan berbicara di depan cermin, ekspresikan gerakan tubuh anda sesuai dengan apa yang anda bicarakan. Jaga intonasi suara agar stabil, jangan berbicara terlalu cepat. Bicara lah dengan rileks dan tegas.

7.      Ingatlah kalimat Awal dan Akhir
 
Sebenarnya kita tidak perlu menghapalkan secara lengkap teks / materi yang akan kita utarakan di depan banyak orang. Hal tersebut memang bagus, namun jika kita terlalu fokus dengan cara tersebut maka kita tidak akan terbiasa berbicara di depan banyak orang secara mendadak. Bayangkan saja ketika kita sedang duduk santai, tiba-tiba kita mendapat kabar dari teman untuk memberikan sambutan dalam suatu acara. Tentu kita tidak mungkin untuk menghapal secara lengkap pada saat itu juga. Oleh karena itu, kita perlu mengetahui inti dari topik yang akan kita bahas. Dalam hal ini, kita hanya perlu menyusun dan memikirkan kalimat-kalimat awal sebagai pembukaan dan kalimat-kalimat akhir sebagai penutup. tentunya dalam hal isi materi kita harus mengetahui poin-poin penting dari topik pembahasan. Jika kita mengetahui poin-poin penting dari topik pembahasan, maka saat membahas topik tersebut kita secara spontan akan mengembangkan poin-poin tersebut menjadi lebih detail.
Kebanyakan orang akan menilai cara bicara kita dari awal pembicaraan ataupun akhir pembicaraan. Oleh karena itu, kita perlu menyusun kalimat awal yang dapat menarik perhatian orang-orang sehingga membuat orang-orang menjadi penasaran dan ingin terus mendengarkan penjelasan dari kita. Dan untuk kalimat akhir, buatlah kesimpulan berupa poin-poin yang dapat memberikan kesan menarik kepada para audiens.

Bagaimana ? cukup mudah bukan?
Itulah beberapa tips mengenai cara mengatasi rasa gugup saat akan berbicara di depan publik. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Terima Kasih

Start typing and press Enter to search